Apa benar makan gorengan bisa menyebabkan jerawat? Terdapat banyak mitos jerawat yang mungkin pernah SobatVit dengar. Untuk mengatasi jerawat dengan efektif, kita perlu melangkah lebih jauh daripada sekadar mempercayai mitos.
Bedakan mitos dan fakta tentang jerawat di artikel ini.
Mitos jerawat yang pernah kamu dengar
Ada banyak mitos yang beredar tentang jerawat. Mitos-mitos ini dapat menyebabkan orang salah paham tentang jerawat dan cara mengobatinya. Berikut adalah beberapa mitos dan fakta tentang jerawat, beserta penjelasan tambahan:
1. Jerawat hanya dialami oleh remaja
Salah satu mitos yang paling umum tentang jerawat adalah bahwa hanya remaja yang mengalaminya. Banyak orang percaya bahwa setelah memasuki usia dewasa, jerawat akan hilang dengan sendirinya.
Padahal, jerawat memengaruhi tidak hanya remaja, tetapi juga orang dewasa. Kondisi ini disebabkan oleh perubahan hormon, stres, makanan, dan faktor-faktor lainnya yang dapat memicu jerawat.
Beberapa orang bahkan mengalami jerawat untuk pertama kali di usia dewasa. Oleh karena itu, jerawat bukanlah masalah eksklusif remaja.
2 Jerawat disebabkan oleh makanan tertentu
Banyak orang percaya bahwa makan makanan tertentu, seperti cokelat atau makanan berlemak, dapat menyebabkan jerawat.
Faktanya, hubungan antara makanan dan jerawat masih menjadi perdebatan di kalangan peneliti.
Beberapa studi menunjukkan bahwa makanan tertentu dapat memengaruhi jerawat pada beberapa individu, tetapi tidak ada bukti yang mendukung klaim bahwa cokelat atau gorengan secara langsung menyebabkan jerawat pada semua orang. Faktor lain, seperti genetika dan perawatan kulit, juga berperan dalam perkembangan jerawat.
Baca Juga: 6 Jenis Makanan Penyebab Jerawat yang Harus Dihindari
3. Sinar matahari dapat mengobati jerawat
Beberapa orang berpikir bahwa paparan sinar matahari dapat mengeringkan dan menyembuhkan jerawat.
Meskipun sinar matahari dapat membuat jerawat tampak lebih baik, paparan berlebihan terhadap sinar UV justru dapat merusak kulit dan memperburuk jerawat dalam jangka panjang. Sinar UV akan membuat kulit menjadi sangat kering sehingga dapat memicu timbulnya jerawat di kemudian hari
Selain itu, penggunaan tabir surya adalah hal yang penting untuk melindungi kulit dari kerusakan matahari.
4. Tidak mencuci wajah dengan baik menyebabkan jerawat
Meskipun kotoran dan minyak berlebih yang tertinggal di wajah dapat memperparah jerawat, wajah yang dibersihkan dengan baik pun tetap berkemungkinan muncul jerawat.
Faktor hormon dan genetika akan berpengaruh dalam munculnya jerawat. Namun, menjaga kebersihan kulit dapat membantu mencegah jerawat.
5. Sering mencuci wajah dapat mencegah munculnya jerawat
Banyak orang percaya bahwa dengan mencuci wajah lebih sering atau lebih bersih dapat mencegah jerawat. Namun, mencuci wajah secara berlebihan bisa mengeringkan kulit dan memicu produksi sebum yang berlebihan.
Mencuci wajah dua kali sehari dengan pembersih yang lembut biasanya sudah cukup. Pencucian yang terlalu sering atau menggunakan pembersih yang keras dapat mengganggu keseimbangan alami minyak kulit dan dapat memperparah jerawat.
Baca Juga: Ikuti Urutan Skincare yang Tepat, Jangan Sampai Salah!
6. Memencet jerawat membantu menghilangkan jerawat lebih cepat
Memencet jerawat adalah kebiasaan yang umum dilakukan oleh banyak orang, tetapi ini justru bisa memperparah kondisi kulit. Memencet jerawat dapat menyebabkan infeksi lebih lanjut, peradangan, dan bahkan bekas luka.
Memencet jerawat juga bisa membuat bakteri dan kotoran masuk lebih dalam ke dalam kulit sehingga menyebabkan masalah yang lebih serius. Sebaiknya, biarkan jerawat sembuh dengan sendirinya atau konsultasikan dengan seorang ahli kesehatan kulit jika kamu memerlukan perawatan khusus.
7. Jerawat hanya muncul pada wajah
Jerawat dapat muncul di mana saja pada tubuh, tidak hanya pada wajah. Mereka sering muncul di punggung, dada, leher, dan bahkan bokong.
Penyebab dan perawatannya mirip dengan jerawat wajah. Perawatan yang sama dengan yang digunakan untuk jerawat wajah biasanya dapat digunakan untuk jerawat tubuh.
8. Jerawat dapat hilang dengan sendirinya
Meskipun jerawat pada beberapa orang dapat membaik seiring bertambahnya usia, hal itu tidak selalu terjadi. Untuk sebagian besar orang, jerawat membutuhkan perawatan dan manajemen yang tepat. Bila diabaikan terlalu lama, jerawat dapat menjadi parah dan menyebabkan bekas luka yang sulit dihilangkan.
Jerawat merupakan masalah kulit yang umum dan seringkali disertai dengan banyak mitos. Dengan tidak mempercayai mitos-mitos ini, kamu dapat mengambil langkah yang lebih tepat untuk mencegah dan mengobati masalah kulit ini.
Penting untuk berkonsultasi dengan seorang profesional kesehatan kulit jika SobatVit mengalami jerawat yang parah atau sulit diatasi.
Temukan artikel menarik lainnya tentang kecantikan dan kesehatan kulit di Cool-Vita blog.
Referensi:
- Know your skin: Acne myths vs. facts – North Shore University Health System
- Acne myths: Are any preventing you from seeing clearer skin? – American Academy of Dermatology Association
- 10 Myths and facts about adult acne – WebMD
- 5 Myths about acne and diet that we can stop believing, according to science – Healthline
- Common myths about acne – Atrium Health Wake Forest Baptist
BAGIKAN