Manusia memiliki tipe kulit yang berbeda-beda. Beberapa orang memiliki jenis kulit yang lebih sensitif daripada yang lain. Kulit sensitif dapat menjadi sebuah permasalahan yang membutuhkan perhatian khusus. Untuk itu, penting untuk mengetahui ciri-ciri kulit sensitif serta belajar cara merawatnya dengan baik.
Ciri-ciri kulit sensitif
Terdapat beberapa penyebab mengapa seseorang memiliki kulit sensitif. Faktor-faktor tersebut adalah genetik, lingkungan, tidak cocok dengan produk perawatan kulit tertentu, dan penyakit kulit lainnya.
Tidak hanya kemerahan dan gatal, terdapat beberapa ciri-ciri yang bisa kamu ditemukan untuk mencari tahu apakah memiliki kulit sensitif atau tidak.
1. Mudah iritasi
Saat kulit terkena kandungan dalam produk seperti pewangi dan alkohol, kulit cepat menimbulkan reaksi. Sering kali, reaksi yang ditimbulkan adalah kemerahan dan gatal. Beberapa bahan seperti pewangi, alkohol, dan bahan lainnya memang dianjurkan untuk tidak digunakan oleh pemilik kulit sensitif.
Selain kemerahan dan gatal, reaksi yang sering ditimbulkan adalah panas. Sensasi terbakar atau panas dirasakan oleh banyak pemilik kulit sensitif setelah menggunakan beberapa produk perawatan kulit.
2. Timbul ruam kemerahan
Ruam kemerahan dapat timbul apabila terpapar bahan tertentu atau terkena debu dan kotoran. Hal ini dapat diatasi dengan beberapa cara ringan seperti mengoleskan krim dan sebagainya.
Bila ruam kemerahan ini tidak hilang setelah penanganan tersebut, dokter akan menangani keluhan tersebut dengan cara lain.
3. Kulit kering
Pemilik kulit sensitif seringkali mengalami kulit kering atau terkelupas yang lebih sering dibandingkan tipe kulit kering dan normal. Kulit kering ini dapat mengarah ke iritasi seperti jerawat atau kulit pecah-pecah.
Penyebab kulit kering adalah cuaca dan tingkat kelembapan yang rendah. Disarankan untuk selalu menggunakan pelembap apabila kulit mulai terasa kering.
Baca Juga: Mengungkap Penyebab Kulit Kering: Solusi untuk Kulit Sehat!
4. Mudah timbul jerawat
Setelah terpapar hal yang menyebabkan iritasi, kulit akan mengembangkan ruam menjadi jerawat. Pada kulit sensitif, jerawat yang akan ditimbulkan berbeda dari jerawat lainnya, yaitu berupa kemerahan dan gatal.
Untuk menangani jerawat karena kulit sensitif, SobatVit bisa menggunakan krim dan hindari scrub yang terlalu kasar di kulit.
5. Mudah terbakar sinar matahari
Sinar matahari menyiksa bagi pemilik kulit sensitif. Hal tersebut karena kulit sensitif mudah terbakar oleh sinar matahari.
Efek yang timbul dapat lebih parah apabila kulit sudah iritasi, berjerawat, dan kemerahan sebelum terkena sinar matahari. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggunakan tabir surya yang dapat melindungi dari efek buruk sinar matahari.
Cara merawat kulit sensitif
Agar kulit sensitif tetap terawat, berikut adalah cara-cara yang bisa SobatVit terapkan agar gejala-gejala di atas tidak mudah muncul.
- Jangan mandi terlalu lama, usahakan maksimal 10 menit
- Gunakan tabir surya minimal SPF 30 setiap hari, khususnya saat keluar rumah
- Rutin menggunakan pelembap
- Hindari menggunakan produk dengan kandungan alkohol dan parfum yang terlalu tinggi
- Hindari menggaruk kulit, gunakan pelembap atau krim
- Konsultasi dengan dokter kulit apabila gejala kulit sensitif belum membaik
Baca Juga: Raih Kulit Sehat, Tips Memilih Pelembap Wajah yang Tepat untuk Kulitmu
Salah satu yang berperan untuk menjaga kesehatan kulit adalah kolagen, yang bertugas untuk membangun struktur kulit, rambut, dan kuku. Perawatan kulit sensitif tidak hanya dilakukan dari luar, tetapi juga dapat dirawat dari dalam.
Suplemen kolagen dapat membantu produksi kolagen untuk kulit. Cool-Vita Collagen Drink merupakan suplemen yang aman dikonsumsi untuk merawat kulit dari dalam, sehingga kolagen dapat membantu menjaga kesehatan kulit.
Memiliki kulit sensitif memang membutuhkan perawatan ekstra. Dengan cara yang tepat, tidak perlu khawatir memiliki kulit sensitif. Jangan ragu untuk melakukan konsultasi dengan dokter spesialis kulit apabila memiliki gangguan atau keluhan lainnya.
Referensi:
BAGIKAN